Budidaya jagung dalam polibag pemanfaatan Lahan Sempit

Berkebun di pekarangan adalag hal yang bisa dilakukan sehingga mudah dalam pemeliharaan karena dekat dengan rumah.....
Menanam Jagung di Polybag adalah suatu inovasi untuk memanfaatkan lahan yang sempit sehingga bisa berkebun adalah suatu pekerjaan yang bisa dilakukan, walau hanya dalam polybag jagung bisa tumbuh baik jika di gunakan polybag yang sesuai dan ideal untuk ukuran tanaman jagung.
Bertanam jagung di polybag bisa berbunga, berbuah tak bedanya dengan dilahan sehingga bisa menghasilakan apalagi jika dilakukan bertanam jagung yang benar dan tepat, baik perlakuan pemupukannya, pemeliharaannya,  pembubunannya serta dosis, waktu, dan pupuk yang digunakan sesuai.

Menanam Jagung di Polybag yang Bagus dan Benar =  Tanaman jagung tumbuh di dataran rendah sampai dataran tinggi hingga 1200 meter DPL atau dari permukaan laut. menanam jagung membutuhkan media tanah lempung, lempung berpasir,  subur, gembur, kaya bahan organik, membutuhkan sinar matahari minimal 8 jam /hari, suhu udara 20-35 derajat celcius.

jika kita ingin menanam jagung dan tak memiliki lahan yang cukup, tak perlu khawatir, kini berkebun bisa dilakukan dimanapun, baik di lahan yang luas maupun di lahan yang sempit sekalipun. Jika ingin berkebun kita dapat menanam jagung di dalam pot atau polybag.

Bagi sebagian orang, memakan hasil panenan sendiri pasti berbeda rasanya dengan membeli makanan langsung  di tempat lain. Ada kepuasan tersendiri ketika menyantap makanan yang dipanen sendiri. Selain itu, dengan menyantap panenan sendiri, gizi dan vitamin dalam jagung tersebut akan masih tetap terjaga.

Walaupun kepopuleran jagung masih terkalahkan oleh nasi putih, namun ternyata sangat banyak manfaat jagung yang tidak banyak orang ketahui. Jagung sendiri, yang merupakan makanan pokok pengganti nasi memiliki gizi yang lebih kompleks dari pada nasi putih. Selain itu, karakteristik jagung juga sangat bermanfaat bagi penderita diabetes dan juga sangat efektif untuk orang-orang yang ingin menurunkan berat badan.

Sebelum menanam jagung dalam polybag ada baiknya jika Anda mempersiapkan alat dan bahan yang digunakan untuk menanam jagung. Alat dan bahan yang digunakan untuk mennam jagung adalah:

Tanah, sekam bakar dan pupuk kandang polybag yang digunakan sebaiknya
Ber diameter 60 cm atau kaleng bekas cat 25 kg
Benih jagung pilihan
Setelah menyiapkan semua alat dan bahan, barulah Anda dapat melakukan penanaman jagung di dalam polybag dengan baik dan benar.

Cara Menanam Jagung di Polybag dengan Baik dan Benar
Ambil polybag kecil berukuran diameter 15 cm dan isi dengan campuran media tanam (tanah sekam dan pupuk kandang) untuk pupuk kandang, dapat menggunakan kotoran kambing, dengan perbandingan tanah sekam dan pupuk kandang 1:1
Tanam biji jagung kedalah media tanam, untuk satu polybag cukup gunakan 2 biji jagung. Tutup biji jagung dengan menggunakan media tanam, tipis saja, lalu kemudian siram dengan air secara perlahan.
Letakkan polybag yang telah ditanami biji jagung pada tempat yang terbuka dan terkena sinar matahari langsung dengan catatan tidak sampai kekeringan. Usahakan tanah yang digunakan untuk menanam jagung selalu basah dan terkena air. Untuk penyiraman dapat dilakukan 3 kali sehari, pagi, siang dan sore hari.
Biasanya benih jagung akan berkecambah dan keluar daun sekitar 5-7 hari setelah tanam. Setelah mulai muncul daun, lakukan penyiraman menggunakan nutrisi hidroponik sekitar 1.000 ppm (part per milion) (5:5:1). Lakukan penyiraman menggunakan nutrisi hidroponik selama seminggu sekali.
Setelah tanaman jagung berumur sekitar 25 hari setelah tanam, ketika batang sudah mulai besar dan daun mulai lebat, tanam ke pot atau tempat yang lebih besar. Ketika memindah tanaman sertakan juga media tanamnya agar akar tanaman tidak rusak. Dengan cara gunting polybag dari samping lalu sobek dengan perlahan. Selalu ingat untuk tidak sampai merusak perakaran.
Pindahkan ke dalam pot atau tempat lainnya yang lebih besar (bisa juga menggunakan kaleng cat berukuran 25 kg). Jika Anda menggunakan kaleng bekas cat, maka lubangi bagian samping kaleng sekitar 5 cm dari dasar pot. Hal ini dilakukan agar media tanam untuk tanaman jagung Anda gunakan tidak terlalu kekeringan ketika siang hari.
Isi media tanam dengan komposisi yang sama (tanah sekam dan pupuk kandang) 1:1, hingga hampir memenuhi pot atau kaleng bekas cat kira-kira hingga 4/5 pot.
Ketika tanaman jagung sudah mulai berumur 50 hari setelah tanam, tanaman jagung lebih cepat besar. Jangan lupa untuk tetap menyiram tanaman jagung saat tak hujan, hingga tanaman tak kekeringan...

Comments

Popular posts from this blog

Buah Langka (palasit) Hutan Kalimantan

JENIS DAN CIRI TANAMAN YANG BISA DIBUAHKAN DALAM POT