TANI KATINGAN

Info TaniKatingan.Blogspot.co.id>>Hurticultura>>Perbanyakan>>Stek>>Jambu Jamaika Jambu bol (atau jambu kepal , jambu dersono , jambu jamaika , jambu merah ) adalah pohon buah kerabat jambu-jambuan . Buah jambu ini memiliki tekstur daging yang lebih lembut dan lebih padat dibandingkan dengan jambu air . Tidak begitu jelas mengapa namanya demikian karena bol (bahasa Melayu) atau bool (bahasa Sunda) berarti "pantat". Nama-nama daerahnya di antaranya jambu bo, jambu jambak ( Min. ), jambu bool ( Sd. ), nyambu bol ( Bl. ), jambu bolo ( Mak. ), jambu bolu ( Bug. ). Juga, jambu darsana, dersana, tersana ( Jw. , Md. ); kupa maaimu ( Sulut ); nutune, lutune, lutu kau, rutuul ( Mal. ) dan lain-lain. Dalam bahasa Inggris dikenal sebagai Malay apple , sementara nama ilmiahnya adalah Syzygium malaccense (yang berarti: ‘berasal dari Malaka ’) menunjuk pada salah satu wilayah asal-usulnya.  Jambu jamaika ini asalnya penyebarannya dari malaysia,

                  Buah Langsat langsat ( Lansium domesticum)   adalah buah yang di hasilkan dari tanaman suku duku - dukuan, Saat musim buah tiba yang jatuh pada bulan pebruari atau awal tahun biasanya juga berbarengan dengan datangnya musim durian, setelah buah durian agak berkurang maka buah langsat dan duku akan tiba. Sekilas penampilannya mirip duku. Buah yang bulat berwarna kuning dengan beberapa bercak hitam di sekitarnya dan umumnya bergerombol bersama dalam satu tangkai. Buah khas indonesia banyak sekali ditemui hampir di seluruh daratan Kalimantan serta daerah lainnya di Indonesia , buah ini dikenal sangat manis dan biji sedikit serta kulit agak kuning di kalimantan ada dua daerah dengan langsat yang super mantap yaitu langsat Tanjuang di kalimatan selatan dan langsat kalimantan barat (pontianak) tanaman ini dapat tumbuh subur di semua wilayah dataran kalimantan asalkan tanahnya tak asam atau gambut, biasanya tumbuh pada tanah yang subur ph tanah netral yaitu antara 6-

Cara membuat tabel jadwal kegiatan atau time scedule

Rekapitulasi RKKA Kelompok :  Mekar Bersama Nama Ketua Kelompok :  Bayah Desa/Kelurahan :  Bararawa Kecamatan :  Pematang Karau Kabupaten/Kota :  Barito Timur Provinsi :  Kalimantan Tengah RENCANA KEGIATAN DAN KEBUTUHAN ANGGARAN (RKKA) KELOMPOK Bararawa,       Februari 2018 Kepada Yth : Kepala Dinas Ketahanan Pangan/Kuasa Pengguna Anggaran Provinsi Kalimantan Tengah Sesuai dengan   Keputusan   Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Satuan Kerja  Dinas Ketahanan   Pangan Provinsi Kalimantan Tengah Nomor : 01/Satker-DKP/02/2018, tanggal 05 Februari 2018 tentang Penetapan Kelompok Penerima Manfaat Kegiatan Optimalisasi Pemanfaatan Lahan Pekarangan melalui Kawasan Rumah Pangan Lestari Tahun 2018 dengan ini kami mengajukan permohonan Dana Bantuan Pemerintah sebesar Rp. 50.000.000,- (Lima Puluh Juta Rupiah) sesuai Rencana Kegiatan dan Kebutuhan Anggaran (RKKA) terlampir dengan rekapitulasi kegiatan sebagai berikut: No  Kegiatan  Anggaran

Info tanikatinga.blogspot.co.id Perangkap ikan yang satu ini sangat dikenal dimasyarakat pedalaman kalimantan (borneo) di kalimantan nama dari jenis perangkap ini adalah buwo atau bubu adalah perangkap ikan sederhana yang sangat ramah lingkungan serta jika dipakai atau digunakan ikan - ikan kecil tidak akan ikut terjebak sehingga walaupun ikan kecil masuk,  ikan akan bisa keluar, sehingga ikan kecil kecil bisa terus berkembang biak dan Reproduksi.      Perangkap ikan ini terbuat dari bambu dan rotan yang di anyam dan disusun menjadi sebuah bentuk bundar memanjang dan di permukaannya atau depannya dibuat lah mudifikasi jebakan seperti bambu yang dihaluskan dan dibuat agak  besar seperti bulatannya perangkap dan di dalamnya mengecil sehingga jika ikan masuk maka akan terjebak dan tak akan bisa keluar.           Di danau dan sungai kalimantan masih banyak kita menemukan ikan air tawar seperti ikan gabus, betok, lele danau atau biasa masyarakat menyebutnya ikan pentet, ikan sepat, d

Penemuan ular besar jenia ular sawa atau piton batik yang dalam kondisi bertelor banyak , dalam jumlah 107 butir telor di bagian hulu sungai katingan, propinsi kalimantan tengah, borneo. Ular jenis ini meskipun tak berbisa tapi lilitannya sangat kuat dan mematikan serta dapat meremukan mangsa. Piton juga bisa menumbuk mangsanya dengan kepala yang besar.