Media informasi seputar pengetahuan di bidang pertanian secara umum
Teknik dan cara semai pepaya yang cepat berkecambah
Get link
Facebook
X
Pinterest
Email
Other Apps
Pepaya saat ini menjadi buah yang lagi diminati untuk di Budidayakan oleh masyarakat di Indonesia. Saat ini buah pepaya menjadi buah yang lagi disukai masyarakat di Indonesia sebagai buah yang murah, mudah di dapat dan mempunyai nilai kandungan Vitamin dan Kandungan Gizi yang sangat bermanfaat bagi kesehatan. Manfaat yang tidak kalah dengan buah yang lain. Indonesia yang di kenal sebagai Negara Tropis yang mempunyai tanah subur sangat cocok sebagai tempat yang baik untuk Budidaya Tanaman Pepaya. Cara penanaman pepaya sangat lah mudah dan tidak terlalu rumit seperti budidaya cabe, terong atau tanaman horticultura, tapi juga budidaya pepaya membutuhkan tempat yang tidak tergenang dengan air, sehingga pembuatan bedengan sangat dianjurkan sebagai pengatur drainase sehingga perakaran tidak mudah busuk dan rusak. Budidaya pepaya juga membutuhkan pupuk kandang yang cukup karena tanah gembur sangat diperlukan untuk perkembangan dan pertumbuhan perakaran pepaya , sebab pepaya memiliki perakaran yang agak besar dan panjang. Di Tanah gambut budidaya pepaya juga sangat bagus asalkan tanahnya tidak tergenang , untuk mengurangi zat asam pada tanah gambut dengan PH tinggi diperlukan kapur dolomit untuk menetralisir keasamaan tanahnya. Sebelum kita Bertanam dan Budidaya pepaya alangkah baik nya kita ketahui terlebih dahulu syarat -syarat Tumbuh Pepaya yang baik :
Syarat-syarat Tumbuh Tanaman Pepaya
Sebelum kami membahas cara menanam pepaya, ada baiknya anda mengetahui syarat atau faktor pendorong tumbuh tanaman pepaya berikut ini.
1. Iklim
Tanaman pepaya dapat tumbuh dengan baik pada daerah yang memiliki curah hujan 1.000-2000 mm/tahun, lalu pilih lokasi penanaman pisang yang memiliki suhu 22-26 derajat C, selanjutnya angin jangan pernah memilih lokasi yang berangin kencang pilih lokasi yang berangin sedang karena tiupan angin berguna untuk proses penyerbukan dan yang terakhir adalah kelemban daerah mencapai 40%.
2. Tanah atau media tanam
Pepaya sangat menyukai tanah yang kaya akan humus dan subur selain itu tanaman ini juga menyukai tanah yang gembur dan bisa menahan aliran air. Pilih tanah yang mengandung keasaman atau pH 6-7.
3. Ketinggian tempat
Tanaman dapat ditanam pada daerah dataran rendah maupun dataran tinggi, ketinggian lokasi yang ideal untuk budidaya pepaya mencapai 700-1000 dpl.
Panduan Cara Menanam Pepaya
Diatas tadi adalah syarat-syarat tumbuh tanaman pepaya, selanjutnya kami akan membahas tahap-tahap penanaman pepaya yang akan dijelaskan dibawah ini:
1. Proses pemilihan bibit pepaya
Tahap pertama dalam cara menanam pepaya adalah proses pemilihan bibit pepaya unggulan, karena proses ini yang akan menentukan hasil panen anda kedepan.
Pemilihan bibit pepaya sebenarnya tidaklah sulit, karena anda bisa membeli bibit pepaya ditoko tani dan bisa membuat bibit pepaya sendiri. Kesempatan kali ini kami akan memberikan cara membuat bibit pepaya sendiri dibawah ini.
Cara membuat bibit pepaya sendiri
Langkah pertama pilih buah untuk indukan bibit, ciri buah yang baik untuk indukan adalah sudah masak, ukuran besar dan rasa buah manis.
Setelah anda menemukan calon indukan bibit, langkah berikutnya ambil biji didalam buah ( ingat hanya diambil sebagian dari buntut buah sampai bagian tengah, karena biji bagian pangkal buah berjenis kelamin betina)
Setelah biji didapat, jemur semua biji dibawah sinar matahari langsung dan anda bisa menambahkan abu gosok agar kadar air berkurang
Langkah terakhir rendam bibit pepaya yang sudah kering dengan air hangat. Tujuannya agar bibit cepat tumbuh kecambah.
2. Proses penyemaian bibit pepaya
Tahap kedua dalam cara menanam pepaya adalah proses penyemaian bibit pepaya, kegiatan ini dilakukan agar bibit pepaya dapat tumbuh dengan maksimal, Adapun teknik dan cara semai biji pepaya adalah hal yang sering menjadi mumuk bagi petani, sebab benih pepaya yang di beli toko pertanian sering tidak berkecambah dan tumbuh dengan baik dan maksimal, ini pernah dialami oleh petani yang baru mencoba menyemai benih pepaya california atau pepaya calina. Cerita nya dia beli benih sekian bongkos lalu di semai secara langung dimedia tanah atau polibag, ini adalah cara yang agak salah dan agak keliru sebab benih pepaya tersebut sebenarnya perlu adanya resapan air dan kelembapan untuk menumbuhkan benih menjadi calon tumbuhan atau tanaman, yuk simak cerita nya :
Nah bagai mana langkah yang baik untuk semai pepaya yang baru dibeli di toko .
- pertama adalah beli benih pepaya yang unggul dan berlabel.
- lihat tanggal kaluarsa/ exspaed sehingga benih itu masih memiliki daya tumbuh.
- benih unggul yang bermerek adalah yang baik seperti pepaya calina atau california.
- benih yang dibeli dibuka dan siapkan wadah berupa bahan datar atau rata semisal piring atau wadah yang bermukaannya datar.
- siapkan tisu, handuk yang telah dibasahi dengan air dengan cara disemprotkan dan hindari jangan terlalu basah untuk menghindari jamur.
- benih pepaya rendam dengan air hangat kuku selama 4-5 hari, dan taruh di tempat aman, dan gelap.
- setelah 4-5 hari periksa benih tadi kemudian buang benih yang mengapung, ambil yang tenggelam, itu yang bagus.
- susun yang rapi dan teratur pada wadah piring yang telah diberi alas handuk dan tisu, kemudian tutup benih dengan handuk dan tisu dibagian atasnya, dengan rapat.
- setelah sudah di siapkan dan di semai taruhlah pada tempat agak gelap dan hindari terik matahari, selama proses berlangsung sesekali dibuka handuk penutup lalu jemur pada pagi sampai siang hari, kemudian sore hari kembalikan seperti semula dan taruh lagi pada tempat gelap.
- setelah sampai lima hari semaian tersebut maka pindahkan ke media tanam dari campuran tanah subur dan jangan buat pupuk kandang agar menghindari adanya bakteri dan jamur untuk membuat benih bisa berkembah dengan baik.
- tanam satu benih satu lobang tanam dan jangan di tanam terlalu dalam usahan agar hanya tertutup saja dengan tanah agar mudah tumbuh.
- taruh media tanam pada naungan paranet atau tempat teduh dan usahakan jangan kena hujan secara langsung agar benih tidak keluar media tanam.
Nah demikian sekilas info cara semai pepaya , semoga ada manfaatnya, simak juga videonya dibawah ini : CARA SEMAI BENIH PEPAYA
Pepaya atau dikenal dengan kates adalah tanaman yang kaya akan vitamin. Sangat enak dan manis serta sangat disukai sebagian orang. Nah ini ada pepaya berdaun lebar, buah panjang, serta dalam satu tangkai berbuah 2 buah pepaya....
Sedikit Bercerita Tentang Aneka Ragam Ke Unikan Buah Hutan Asli Kalimantan, Di Kalimantan Terutama Kalimantan Tengah karena bagi Saya yang asli penduduk Kalimantan Tengah yaitu Orang Kampung sekitar Sungai Katingan, yang berada di Provinsi Kalimatan Tengah ingin membagian Pengetahuan dan Eksplorasi Hasil Hutan Alami Borneo Kalimatan Tengah tentang Adanya Buah Yang sering Orang kalimantan Tengah men yebutnya buah Palasit. Penamaan Buah ini bukan tidak mungkin karena bentuk buah yang kecil agak mirip buah pala yang ada di Maluku sebagai bahan rempah - rempah. Bagi sebagian orang kalimantan yang bermukim di sepanjang pinggiran sungai katingan atau penduduk kampung pinggiran sungai yang berada di bagian hulu (bagian ujung sungai bagian hulu) maka hampir di pastikan mengenal bentuk, rasa, warna, kulit buah serta isi buah ini, karena buah ini sering hanyut terbawa arus air jika sewaktu musim banjir atau air pasang yang kemungkinan besar tanaman penghasil buah palasi
Buah Di Dalam Pot TABULAMPOT adalah menanam tanaman buah dengan menggunakan media tanam dalam pot, jenis pot disesuaikan dengan jenis, umur, dan ukuran tanaman buah. A. KEUNTUNGAN DAN KEKURANGAN SISTEM TABULAMPOT tabulampot mempunyai beberapa keuntungan, yaitu: 1. memanfaatkan halaman atau lahan sempit 2. tabulampot dapat diletakkan di mana saja dan dipindah-pindah lokasinya kapan saja sesuai dengan kemauan tanpa harus dibongkar dan ditanam lagi seperti halnya tanaman yang ditanam di tanah. 3. pertumbuhan dan perkembangan tanaman tidak akan merusak bangunan di sekitarnya. 4. meminimalkan penggunaan pupuk karena pemberiannya disesuaikan dengan kebutuhan dan dapat dimanfaatkan seluruhnya oleh tanaman. 5. sistem drainase lebih mudah diterapkan , sehingga tidak terlalu jadi kelebihan air. 6. mudah dalam perawaatannya, terutama dalam penanggulangan hama dan penyakit ,sehingga akan menghasilkan tanaman yang sehat . 7. lebih mudah dipindahkan , tanpa resiko tana
Comments
Post a Comment