SteK Tanaman Mempercepat Tanaman Berbuah

Pada perbanyakan Tanaman secara vegetatif melalui Teknik stek menunjukan bahwa tanaman yang di hasilkan dengan stek cepat berbuah, ini bisa di lihat dari hasil stek tanaman jeruk Nipis yang berusia 4-5 bulan setelah di stek dan ditanam hanya di media polibag sudah berbuah.

Pengertian stek adalah cara perbanyakan tanaman secara vegetatif tanpa melalui biji dengan cara mengambil potongan dahan yang tidak terlalu tua dan terlalu muda dengan artian cukup sedang dahan tanaman tersebut untuk di potong dijadikan untuk stek ( cutting ) dalam bahasa luar artinya memotong tangkai dahan tanaman yang sudah berbuah dan dengan panjang sekitar 10-15 cm, buat potongan runcing lalu sisakan dua helaian daun yang juga di gunting menyisakan seper empat bagian daun meruncing untuk mengurangi evapotranspirasi air menguap atau  penguapan air dari bagian daun sehingga stek tidak layu, kemudian berikan zat perangsang akar untuk menghindari pembusukan pada bagian yang di potong, masukan ke media tanah dengan campuran tanah subur + pupuk kandang sedikit kemudian masukan kedalam wadah bisa plastik transparan atau wadah toples untuk menjaga sirkulasi udara dan kelembapan, tempatkan stek tanaman pada area yang ternaungi dan cukup teduh dan aman dari gangguan luar.
Tunggu hingga 1,5-2 bulan untuk stek bertunas baru atau mengeluarkan akar, selanjutnya jika sudah berakar dan berdaun buka sungkup plastik atau keluarkan dari wadah toples tadi dan simpan di luar agar mendapat sinar matahari dan hujan.
Taruh lah jangan kena terik matahari secara full.

Dalam pemeliharaan masa tanaman setelah di stek yaitu tetap dilakukan penyiraman jika tidak turun hujan dan berikan penyemprotan pupuk daun agar tanaman mendapat suplai unsur hara dan mempercepat tanaman bertambah besar baik batang, daun dan ranting serta mempercepat berbuah.