Cara Sambung Susu Durian Gelafir Katingan

Durian dengan nama latin Durio Zibethinus merupakan buah asli asia tenggara tumbuh dan beradaftasi pada lingkungan iklim tropis, menghendaki tanah yang subur dan kaya akan humus.
Durian disebut dengan Raja buah karena buah ini mempunyai keunggulan rasa dari isi buah yang jika masak berbau harum, empuk, enak dan manis.
Durian juga selain disantap langsung juga bisa dibuat dodol durian, salai durian dan tempuyak durian.
Jika kita berada di kabupaten katingan, maka hampir setiap tahun akan ada musim buah durian, kita bisa lihat dipinggir jalan raya dikabupaten maka banyak di jual buah durian dengan harga yang berpariasi ada yang mahal ada yang agak murah, hal ini karena adanya buah yang enak, besar dan kecilnya buah durian.
Durian katingan dikenal banyak ragam dan varietas duriannya, dengan nama yang tergantung nama asal dan nama buah lokal dari asal buah durian itu sendiri.
Ada buah durian dengan nama buah durian tik undang karena warna dan bentuk buah seperti ikan udang.
Buah ini isi buahnya kuning, dengan rasa buah yang enak.
Ada juga buah durian gelafir, ini juga buah durian katingan unggul lokal yang mempunyai keunggulan yang tinggi.
Ada beberapa cara perbayakan tanaman buah durian, seperti cara generatif atau biji atau dengan cara vegetatif dengan sambung pucuk atau top grafting atau dengan cara okolasi dan sisip.
Yang akan kita bahas adalah dengan cara perbanyakan tanaman secara sambung susu.
Bagaimana caranya :


Comments

Popular posts from this blog

Buah Langka (palasit) Hutan Kalimantan

JENIS DAN CIRI TANAMAN YANG BISA DIBUAHKAN DALAM POT